Antariksa V film pendaratan dibulan yang sedang digarap Indonesia
Film ini berkisah tentang usaha Indonesia pada 2030-an dalam membuktikan diri sebagai negara maju. Indonesia ingin membuktikan dengan proyek teknologi paling ambisius dan berisiko, yakni program eksplorasi ruang angkasa antariksa.
"Film mengisahkan usaha pengiriman astronaut Indonesia pertama, Alice, ke luar angkasa dan mendaratkannya ke Bulan. Namun semuanya tidak berjalan lancar. Alice hilang saat melakukan pendaratan di bulan bersama misi Antariksa IV, yang membuat program Antariksa dipertanyakan kelayakan dan tujuannya," ujar Bamsoet dalam keterangannya
Bamsoet menjelaskan Alice dikisahkan sebagai single mother yang meninggalkan anak tunggalnya di Bumi. Oleh sebagian kalangan ia dianggap pahlawan, namun kalangan lainnya menganggap proyek menjelajahi antariksa dianggap pemborosan.
Rekan-rekan astronaut Alice, seperti Rendra, Gita, dan Surya berusaha memperjuangkan agar misi Antariksa V berhasil. Selain itu misi ini juga dilakukan untuk menyelesaikan misi Antariksa IV dan mencari tahu alasan pasti hilangnya Alice.
Film ini menekankan, bahwa setiap program eksplorasi
pasti memiliki risiko, dan tidak setiap pencapaian dapat
dinilai dengan uang," jelas Bamsoet.
la menerangkan pemilihan astronaut sebagai personifikasi superhero adalah simbol yang tepat. Di dunia nyata, Indonesia pernah memiliki Pratiwi Sudarmono dan Taufik Akbar. Kedua astronaut tersebut gagal berangkat karena insiden pesawat ulang alik Challenger di tahun 1986 dan krisis moneter yang mengharuskan mereka kembali ke Indonesia karena keterbatasan dana.
"Hingga hari ini, Indonesia masih belum kembali menyentuh mimpi yang sama untuk melahirkan astronaut. Melalui film Antariksa V, kita harap bisa menggugah kesadaran semua pihak, khususnya untuk memotivasi generasi muda, sehingga mimpi besar Indonesia memiliki astronaut bisa segera terwujud," pungkasnya.
Film ini bukan tentang pendaratan manusia indonesia saja, namun terdapatnya air es di dalam goa bulan yg ditemukan oleh indonesia..